anak-anak "ajaib"

Pagi ini ngajar kelas 5SD, dan waw...
Takjub, masyaa Allah, segala puji bagi Allah telah menghadirkan mereka.

Tema pembahasan hari ini tentang idul fitri, sebelum membahas idul fitri seperti pada umumnya, saya mengajak mereka untuk mengevaluasi ramadhan mereka. Apakah berhasil atau tidak. Bagaimana menilainya? Saya mengajak mereka membuat standar keberhasilan sendiri, misal, ramadhan menghafal alqur'an, tarawih full, sholat 5 waktu, dan standar keberhasilan lainnya.
Saya jadi teringat beberapa hari yang lalu mengajar dengan materi sama untuk kelas 6 SD. Iseng bertanya, keberhasilan apa yang kamu raih saat ramadhan, dengan muka datar dan santai dia bilang "saya menghafal 12 juz selama ramadhan".
Haaaaa? Gimana caranya?

Dan hari ini saya kembali dibuat takjub dengan siswa kelas 5 SD, takjub dengan idul fitri mereka. Saya menyangkutkan dengan "penghasilan" ketika hari raya. Siswa saya ada yang mendapat satu juta dua ratus ribu. Banyak yaaaaa -_-
Saya tanya, untuk apa uang sebanyak itu, tadinya saya pikir untuk beli gadget, anak sekarang gitu kan yak(Hehe suudzon aja sih diiill) eeehh dia jawab "setengahnya untuk ditabung, setengahnya infakin ke masjid"
Huaaaaa masyaa Allah, bahagianya saya denger jawabannya. Ternyata banyak anak-anak "ajaib" yang saya ajar, ini yang membuat saya senang sekali mengajar. Bahagia bertemu mereka, bahagia mendengar semangat mereka, bahagia mendengar kehebatan mereka, bahagia dengan bahagianya mereka.

Alhamdulillah, maka nikmat Allah yang mana yang kau dustakan?

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Copyright © / Mendidik Mencintai

Template by : Urang-kurai / powered by :blogger