a.b.a.n.g "sebuah sapa menjelma CINTA"


Hallo rafa yang bulat wajahnya dan berbinar sinar matanya, waah tak terasa sebentar lagi kamu akan menjadi seorang abang ya nak, diusiamu yang kini baru saja beranjak 11 bulan. Rafa sayang, sebentar lagi kata sapa “abang” akan menjelma untukmu. Akan ada mulut-mulut mungil yang mengeja namamu perlahan-lahan dengan sebutan a.b.a.n.g.r.a.f.a. Hei tahukah kau nak, ummi dan abimu sungguh luar biasa hingga Allah mau menitipkan lagi amanah terbesar untuk ummi dan abimu, mereka sungguh hebat sayang, kau menyaksikan sendiri bagaimana perlakuan ummimu dan abimu dalam menjagamu hingga Rabbmu percaya bahwa mereka dapat menjadi orang tua terbaik untuk kau dan calon adikmu, bantu ummi dan abimu ya abang rafa tersayang.

Nak kau tak perlu khawatir, cinta kami terlebih cinta ummi dan abimu tak akan pernah berkurang, kau tetap jadi yang terindah diantara keindahan-keindahan dunia yang kami miliki. Kau tetap menjadi bintang yang nyalanya paling terang dihati tiap orang yang mengingatmu, pun juga calon adikmu nanti bang.
Aaaahhh rasanya mengharu dan membiru serta sedikit kelabu memanggilmu dengan kata “bang”, iya nak, kau akan menjadi seorang abang. Seorang abang yang begituuuu menyayangi adiknya. Seorang abang yang menjaga dan membela adiknya, abang yang cintanya begitu luar biasa pada adiknya, abang yang bisa menjadi teman cerita, teman perjalanan, dan teman yang lebih dari sekedar teman, karena kamu adalah ABANG.

Entah nak, rasanya bahagia ini begitu meluap-luap dari diri umma hingga tak tahu harus berkata apa untuk menyampaikan bahagia ini. Betapa masih terekam jelas ketika dulu abang rafa masih dalam perut ummimu, kita berlari perlahan menyusuri taman hijau, berjalan menapaki rumput basah tiap pagi, dan kini? Akan ada abang yang menemani ummimu melakukan semua itu. Untuk calon adikmu.

Duhai abang rafa, menjelmalah menjadi seorang abang yang penyayang, yang begitu menjaga adiknya, terlebih jika adikmu nanti adalah seorang perempuan. Ia, adikmu, membutuhkan sosok kakak yang bisa menjadi lebih dari sekedar kakak. Berikan cintamu untuk adikmu ya sayang, hingga kelak ia tak akan mencari cinta dilain hati J

Allah begitu tau, bahwa engkau mampu menjadi seorang kakak diusia mu yang tidak terlalu jauh dengan calon adikmu. Ah tak masalah nak, ummi, abi, dan kami semua akan mengajarimu memberikan cinta untuk adikmu. Ya, cinta. Yang karena cintamu, adikmu akan mencarimu untuk berbagi keluh. Yang karena cintamu, adikmu rela berbagi apapun yang dimilikinya. Yang karena cintamu, bahkan penduduk langit dan bumi cemburu pada kalian. Indahnyaaa, umma tak sabar menyaksikan itu semua.

Menjadilah abang yang penuh cinta, untuk ummimu, abimu, calon adikmu dan untuk semua yang mengenalmu.


Ini calon adikmu J




0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Copyright © / Mendidik Mencintai

Template by : Urang-kurai / powered by :blogger