mencintai lewat do'a

"Kak kehadiran kakak sangat mewarnai hidup aku hingga aku bisa lebih baik lagi sekarang, hanya Allah yang tahu betapa aku mencintai kakak karena Allah"

Siapa yang tak haru membaca pesan ini, betapa Maha Hebatnya Allah yang menutupi segala aibku hingga kata cinta mudah diucapkan untukku. Aku haru didetik pertama membacanya, dihari ketika semua orang mendoakan dengan tulus, tapi ia bukan hanya doa, ini kata cinta, cinta yang tersirat tak terlukis karena hanya Allah yang tahu. Semoga Allah pun juga mencintaimu karena kamu mencintaiku karena Allah.

Bahagia itu bukan karena berlimpahnya kado dan makanan dihari lahir, tapi bahagia adalah ketika hari lahir dihujani segala doa yang mengangkasa tinggi menuju langit cintaNya, banyak sekali, hingga jemari pun tak sanggup untuk menuliskannya kembali. Didoakan dalam ramadhan yang penuh berkah, Robbi, mohon ijabahi doa kami.

"Kak, semoga selalu sehat agar terus beribadah padaNya, agar bidadari cemburu padamu"

Ya Allah, bantu kami agar mampu menjadi wanita dunia yang mampu membuat bidadari surga cemburu.

Terima kasih untuk segala doa, doakan pula untuk saudara kita di Gaza, surgakan mereka duhai Rabbana..

23:08
Hari ini dd ultah. Ajo tahu itu. Banyak yg mengucap tahniah. Berharap jadi yg pertama. Sementara ajo justru berharap jadi yg terakhir. Sebab, sebagai seorang abang, ajo ingin menjadi yg terakhir mencintai dd di saat orang lain cintanya sudah meredup karena sibuk dengan urusannya. Malam ini ajo kirimkan ucapan ini. Semoga Allah berkahi umur dd dalam banyak kebaikan. Baarakallahu fii umrik 

Dari Abu Darda’ ra. bahwasannya ia mendengar Rasulullah saw. bersabda: “Tiada seorang muslim yang mendoakan saudaranya tanpa sepengetahuan saudaranya, kecuali malaikat berkata: “Dan untukmu pula seperti itu.” (HR Muslim)

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Copyright © / Mendidik Mencintai

Template by : Urang-kurai / powered by :blogger